
Indramayu, RP1News: Jutaan warga Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, khususnya yang tercatat sebagai hak pilih pada Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 yang digelar hari Rabu (14/2/2024) menunaikan hak pilihnya dengan mendatangi tempat pemungutan suara (TPS) terdekat.
Mereka memilih calon anggota DPRD II, DPRD I, DPR RI, DPD dan pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden pada Pemilu 2024.
Pemantauan RP1News di TPS 03 Kelurahan Lemahmekar, Kecamatan Indramayu, antusias warga yang menggunakan hak suaranya relatif tinggi.
Sejak pukul 07.00 WIB, warga yang akan mencoblos sudah berdatangan ke TPS. Sempat diminta petugas untuk menunggu karena sedang dilakukan persiapan.
“Maaf bu, nunggu dulu sebentar ya. Ini kursi-kursinya sedang ditata,” ujar Edi, 34 salah seorang petugas di TPS 03.
Usai menata kursi-kursi plastik, petugas keamanan mempersilakan warga antre.
“Tolong KTP nya dibawa. Untuk hand phonenya mangga dititipkan saja ke petugas kami,” ujar petugas di TPS.
Para petugas di TPS umumnya masih berusia muda. Cukup ramah dan sopan melayani warga.
Pemantauan di TPS 08 Sindang, suasana pemungutan suara berjalan lancar. Demikian pula di beberapa TPS di Desa Santing, Muntur dan Jangga, pelaksanaan pencoblosan terlihat lancar.
Ketua KPU Kabupaten Indramayu, Masykur saat dihubungi awak media di kantornya di jalan Mulia Asri Indramayu, Senin (12/2/2024) mengemukakan, berdasarkan data pada daftar pemilih tetap (DPT) jumlah hak pilih Pemilu 2024 di Kabupaten Indramayu sebanyak 1.373.770 orang, terdiri dari 691.353 hak pilih laki-laki dan 682.417 hak pilih perempuan.
Dari jumlah hak pilih sebanyak itu, katanya ditargetkan sebesar 86 persen hingga 90 persennya datang ke TPS menggunakan hak pilihnya.
Sementara itu, Kapolres Indramayu AKBP M. Fahri Siregar, Senin (12/2/2024) mengemukakan, guna mengamankan jalannya Pemilu 2024, pihaknya menerjunkan sebanyak 834 personel di 5.316 TPS dan tempat-tempat penting lainnya.
Dari jumlah personel sebanyak itu kata kapolres saat menghadiri pergeseran pasukan pengamanan Pemilu 2024 di Mapolres Indramayu, termasuk personil Satuan Brimob, Arhanud dan Kodim 0616 Indramayu.
“Personel pengamanan harus ekstra perhatian. Terutama di beberapa TPS rawan banjir. Seperti di Desa Karangmulya, Desa Cikawung dan Desa Eretan Wetan,” ujarnya. (Taryani)