
Jakarta, Rp1news – Jepang tengah kembali mengalami peningkatan kasus Covid-19 varian KP.3 selama 10 minggu berturut-turut, dengan jumlah pasien mencapai 55.072.
Ketua MPR Bambang Soesatyo minta
Kementerian Kesehatan (Kemenkes), beserta seluruh Dinas Kesehatan di Daerah, untuk tetap waspada terhadap peningkatan kasus Covid-19 yang terjadi di Jepang, dengan bersiaga terhadap persebaran kasus Covid-19 utamanya varian KP.3 ini.
“Kemenkes agar kembali mengambil sikap bekerja sama dengan pihak imigrasi, untuk menggunakan detektor suhu badan sebagai salah satu upaya deteksi dini kasus di setiap bandara maupun pelabuhan, ” kata Bamsoet panggilan akrabnya di Jakarta, Senin (22/7/2024)
Menurut Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini deteksi ini diperlukan guna mengantisipasi masuknya Virus Covid-19 varian KP.3 melalui pintu-pintu masuk ke negara.
“Saya juga meminta epidemiolog agar tetap melakukan penelitian dan mengupdate perkembangan jenis virus Covid19 KP.3 yang merupakan turunan dari varian Omicron JN.1. Mengingat varian KP.3 diklaim lebih menular dan mampu menghindari kekebalan yang diperoleh melalui infeksi dan vaksinasi, ” katanya.
“Pemerintah agar dapat mengeluarkan travel advisory atau travel warning ke negara Jepang untuk sementara waktu, agar mereka yang merencanakan bepergian dapat meningkatkan kehati-hatian dan tetap memonitor perkembangan kondisi di tempat yang akan dituju, utamanya yang terkait dengan kasus Covid-19, ” kata Bamsoet.
Meminta pemerintah untuk menyampaikan peringatan dan imbauan kepada masyarakat untuk sementara waktu tidak bepergian ke negara-negara yang masih memiliki kasus tinggi Covid-19, seperti Jepang, agar terhindar dari paparan varian virus Covid-19 KP.3 yang tengah merebak di jepang.
Bamsoet meminta pemerintah dalam hal ini Kemenkes, untuk memperkuat upaya preventif seperti dengan menggencarkan kembali vaksinasi Covid-19, mewajibkan penggunaan masker hingga memperkuat sistem kesehatan di Indonesia dalam penanganan kasus Covid-19. (@)